Mengelola waktu dengan efektif

Mengelola waktu dengan efektif

Setiap individu seharusnya memiliki ketrampilan dalam mengelola waktu dengan efektif, terlebih lagi bagi pengusaha muslim yang sebenarnya sudah terlatih tentang disiplin dan ketepatan waktu yang diajarkan dalam perintah ibadah sholat 5 waktu.

Kenapa kita harus mengelola waktu dengan efektif? karena waktu itu terus berjalan dan berlalu melewati kita semua tanpa bisa dihentikan atau bisa kembali.

Itu sebabnya waktu adalah modal yang sangat berharga, berapa banyak orang yang kemudian hari menyesali karena dimasa lalu banyak menyiakan waktu dengan menggunakan waktu tidak produktif.

Dalam Bisnis, sering orang terjebak dengan tidak menggunakan waktu secara efektif, bahkan tanpa disadari banyak menyia-nyiakan waktu untuk hal-hal yang tidak produktif. 
Dan ini tercermin dengan situasi kerja yang berantakan banyak hal-hal yang harusnya bisa di selesaikan dalam 1 minggu molor bisa 1 bulan bahkan lebih. 

Miliki kontrol terhadap waktu.
Cobalah untuk menulis aktivitas anda seharian selama anda berada dikantor hingga saat pulang kantor.
Saya sering menekankan pentingnya mengelola waktu dengan efektif kepada para klien agar bisnis bisa produktif dan juga anda tidak selalu merasa kekurangan waktu demi urusan bisnis.

Contoh sederhana adalah seperti ini:
Hari  senin mulai pukul 08.00 - 08.15 memimpin meeting pagi , tujuan untuk memompa semangat dan membuat seluruh staff untuk fokus kepada pekerjaan di kantor. Anda tuliskan begitu terus sampai aktivitas kantor selesai dan pulang ke rumah, mulai hari senin hingga sabtu atau jum'at jika hari sabtu anda libur.

Setelah itu anda amati hasil table anda tentang aktivitas kantor bersama durasi jam dan juga tujuannya, apakah ada yang sebenarnya bisa anda delegasikan? apakah ada yang sebenarnya tidak diperlukan ?.

Seringkali saya menemukan bahwa setelah membuat table aktivitas harian di kantor maka ditemukan banyak hal-hal yang bisa dihemat, sehingga sebagai pemilik bisnis anda bisa mengalokasikan waktu untuk hal yang lain tidak terjebak stress.

Namun tantangan adalah rasa enggan atau saya sebut malas, untuk menuliskan aktivitas selama di kantor, dengan alasan tidak sempat atau lagi repot , tidak ada waktu. Biasanya kalau begitu saya akan sampaikan bahwa jika tidak ubah kebiasaan dan cara-cara lama, maka jangan diharap bisa mengubah kualitas dan hasil yang ingin diharapkan. Jadi tuliskan sekarang aktivitas anda dan lihat temukan hal-hal yang tidak efektif.