Cara simple meningkatkan usaha laundry

Sharing usaha laundry koin 

Semalam jadwal mentoring saya dengan pengusaha laundry dan fashion beliau berencana ingin mengembangkan bisnis laundry dan ber konsultasi terkait strategi detil agar bisnis laundry nantinya tidak seperti yang lainnya dimana ramai di awal namun tutup kemudian, beliau sudah menjalani usaha laundry 2 tahunan, ada yang menarik untuk saya sharing di blog ini tentang kenalan beliau yang membuka usaha laundry koin dengan modal sekitar 250 jt an dan awal sempat ramai kemudian makin sepi dan akhirnya hanya mampu mendapatkan omset 300 ribu perhari.

Belum balik modal tentunya dan jika tidak segera di antisipasi maka pasti akan bangkrut itu sunnahtullah.

Dalam membantu perusahaan atau pengusaha yang ingin memperbaiki kinerja bisnis atau perusahaannya, prinsip 3i menjadi pondasi saya dalam memotivasi sekaligus membuat strategi langit dan bumi. Agar ketika menghadapi tantangan semisal kondisi minus bahkan diagnosa secara keuangan akan bangkrut dalam hitungan bulan tidak mempengaruhi mental dan tindakan.

Ikhtiar dengan totalitas komitmen akan mendatangkan keajaiban.

Kembali ke kisah pengusaha laundry yang hanya mendapatkan penjualan 300 ribu per hari itu sungguh dalam kondisi gawat darurat, harus segera mendapatkan pertolongan cepat dan tepat agar bisa memulihkan keadaan bisnis laundry tersebut.

Disinilah fungsi dan peran coach dan mentor yang mengarahkan dan membantu pengusaha untuk bisa terap berpikir jernih dan bertindak cerdas cekatan dan penuh komitmen tidak hanya mengeluh, dalam pembicaraan tersebut saya ceritakan kisah kisah nyata bagaimana kondisi bisnis minus dan nyaris bangkrut bisa bangkit tanpa harus dapat suntikan hutang riba. Tidak mudah namun bukan tidak mungkin, disinilah di munculkan jiwa petualang laki sejati hehe.

Bisnis di jaman sekarang ini harus memiliki motto low cost, simple process dan good profit, ada banyak bisnis yang modal besar armada besar SDM banyak bisa kalah dengan pemain kecil.

Untuk meningkatkan bisnis laundry beliau saya berikan strategi yang tidak banyak dan harus di jalankan dengan prinsip TMI ,karena saat eksekusi di lapangan pasti akan selalu ada perbedaan antara kertas dan kenyataan , maka dengan TMI akan membantu melakukan penyesuaian terhadap respon market atau konsumen.

Ketika anda berniat memitrakan usaha laundry maka pastikan anda punya komitmen agar mitra bisa berhasil dan terus tumbuh bersama, bukan hanya mencari keuntungan penjualan kemitraan atau waralaba.

Di dalam bisnis jangan pernah menganggap pesaing karena akan membuat anda mengalami baper, dengan klien pengusaha sering saya tunjukkan tanpa bersaing bisa menghasilkan profit dan keuangam surplus jos gandhos hehe itu istilah teman kalau mengatakan mantap luar biasa.