Seni merekrut karyawan

Saya menulis artikel yang berjudul" Seni merekrut & memecat karyawan. Setelah saya membaca laporan tindakan - tindakan yang telah saya lakukan dalam membenahi bisnis klien - klien. Dan diantara masalah masalah yang kerap terjadi dalam menjalankan bisnis / perusahaan adalah tentang "menejemen SDM" dimana setiap pemilik bisnis akan mengalami kondisi atau kejadian semisal di antaranya

1. Punya karyawan yang sulit di atur

2. Punya karyawan yang keluar masuk

3. Punya karyawan yang bermuka dua

4. Punya karyawan yang merasa dia Bos

5. Punya karyawan yang panjang tangan

6. Punya karyawan yang komplainer

7. Punya karyawan yang sering seenaknya melanggar SOP

8. Punya karyawan yang kurang bisa melayani pelanggan.

Dan banyak lagi masalah seputar karyawan ini, padahal sebagus apapun strategi marketing dan sales tanpa di dukung SDM yang kompeten serta punya loyalitas serta disiplin maka tidak akan bisa memberikan hasil maksimal atau cenderung prematur. Semisal contoh saat divisi marketing membuat program yang ditujukan untuk pelanggan yang loyal, namun dari sisi SDM tidak bisa mendeliver program itu, semisal SDM kurang bisa menguasai produk knowledge dan kurang cakap dalam berkomunikasi terhadap pelanggan sehingga kurang bisa membuat pelanggan merasa nyaman dan tertarik untuk ikut program yang telah di rancang tadi.

Merekrut karyawan tidak hanya berpatokan kepada CV atau pengalaman dan wawancara saja. Karena seringkali saat wawancara calon karyawan bisa menjawab semua pertanyaan dan soal soal yang diberikan namun setelah bekerja 2 atau 3 bulan mulai menampakkan karakter asli nya.

Selaku pemimpin perusahaan atau pemilik bisnis anda harus punya sistem dalam memonitor setiap perilaku karyawan dan tahu kapan saat melakukan konseling dan kapan saat memecat.

Saya menyarankan diantara strategi yang bisa dipakai dalam menyeleksi calon karyawan adalah meminta referensi dari perusahaan sebelumnya, anda bisa meminta nomer telpon kantor lama atau pimpinan lama dan menanyakan perihal mantan karyawan nya, dan jika mereka memberikan referensi yang baik maka anda bisa Merekrut nya dan paling penting adalah anda memiliki sistem untuk membuat karyawan tadi menjadi betah dan disiplin serta punya semangat yang sama dengan anda untuk membuat perusahaan tumbuh lebih sukses.