penyebab kebangkrutan usaha

Penyebab Kebangkrutan Usaha

Penyebab kebangkrutan usaha seringkali ditanyakan teman teman pengusaha ketika sharing suka duka membangun usaha serta kendala kendala yang dihadapi di dunia usaha, suatu ketika klien berkata, pusing saya dengan usaha saya yang sudah susah payah saya bangun namun kok semakin lama bukannya membuat saya lebih enak, malah tambah bikin stress, dan banyak hutang dimana mana. Setiap tanggal jatuh tempo otak saya stress, tensi naik , jantung berdebar pokoknya susah di jabarkan pakai kata kata..! begitu beliau menyampaikan. Maka dengan niat berbagi dan semoga menjadi amal yang layak di hadapan Allah saya ingin berbagi pengalaman cara mengatasi  kebangkrutan usaha yang mungkin saat ini sedang anda alami.

Penyebab kebangkrutan usaha , apa saja sih sebenarnya yang akan membuat usaha atau perusahaan itu bangkrut, berikut saya rangkum secara sederhana faktor penyebab bangkrutnya usaha atau perusahaan.

Pertama tidak punya uang cash, saya taruh pertama karena ini yang paling sering di keluhkan oleh pengusaha yang mengeluh perihal masalah keuangan dalam perusahaan. Meski tidak punya cukup uang cash hanya akibat dari rangkain proses sebab dan akibat. Pernahkah atau malah seringkah anda selaku pemilik bisnis (perusahaan) kebingungan mau membayar gaji karyawan, tagihan supplier/vendor ? meskipun secara pencatatan anda sebenarnya memiliki penjualan ?

Disinilah akar masalah muncul ketika pengusaha tidak mengetahui tentang siklus penjualan dan siklus keuangan, ketika anda mendapatkan penjualan atau katakanlah closing project namun anda baru bisa menerima pembayaran cash setelah masuk masa 30 hari. 

Anda diawal hanya mendapat selembar kertas yang menyatakan bahwa perusahaan XX bersedia membeli dan membayar serta akan memproses dan bisa cair dalam 30 hari, anda hanya dibayar invoice oleh perusahaan dan anda sudah bergembira karena anda merasa sudah mendapatkan pembayaran , namun anda lupa bahwa dalam masa tunggu sampai hari ke 30 anda tidak punya uang cash, lalu anda mengutang dengan gelap mata artinya meski harus bayar bunga 10 persen gak masalah karena anda berangapan ,punya uang kok nanti di hari ke 30, lambat laun tapi pasti proses menumpuk hutang dengan membayar hutang dengan hutang terus berkelanjutan dan itu tanpa anda sadari sama sekali, karena anda tidak tahu ! Jadi tidak memperhatikan siklus dan proses dalam bisnis anda bisa menjadi penyebab kebangkrutan usaha, maka saran saya cobalah menuliskan bagaimana siklus penjualan dan pembayaran anda, dan setelah itu anda pelajari dengan seksama lalu ubah agar menjadi lebih ke percepatan pembayaran cash, memang di bisnis yang berhubungan langsung dengan korporasi kebanyakan akan menggunan termin pembayaran, namun anda bisa nego dan  mengubah dari 30 hari menjadi 14 hari kerja atau bahkan hanya 7 hari kerja. 

Apakah ini mungkin? Saja jawab sangat mungkin selama anda terbuka dan rekanan anda sudah mengenal reputasi anda, jadi daripada anda terus mempertahankan model yang lama maka ubahlah ke model yang efektif dan low risk sehingga anda bisa terhindar dari penyebab kebangkrutan.

Kedua adalah tidak memiliki leadership dalam memimpin perusahaan bisa menjadi faktor penyebab usaha bangkrut atau menuju kebangkrutan. Anda harus punya leadership yang kuat dalam memimpin karyawan atau lebih saya sering sebut TIM anda. Banyak pengusaha yang tidak bisa membedakan leadership dan bossy, memang kalau anda memimpin dengan bossy itu sah sah saja kan perusahaan milik anda, namun ingat bahwa tidak ada perusahaan yang bisa tumbuh berkembang sendirian atau tidak di dukung oleh karyawan yang solid dan loyal serta selalu berpikir tentang kemajuan perusahaan.

Jika anda memimpin perusahaan dengan gaya perintah, main bentak dan dikit dikit marah atau mudah temperamental serta semena mena terhadap karyawan , maka pasti turn over keluar masuk karyawan tinggi, akan ada banyak karyawan yang hanya bekerja kurang dari 3 bulan keluar baik pamitan atau tanpa pamitan, malah saya pernah menjumpai perusahaan yang angka turn over karyawan keluar dalam 1 bulan tinggi, di era saat ini sudah tidak jamannya lagi pemilik perusahaan atau pemilik bisnis main semena mena karena merasa Loe kerja sama gue harus nurut apa kata gue kalau loe tidak suka ya keluar saja, maka anda akan kesulitan mencari karyawan yang bisa dibentuk menjadi TEAM yang SOLID dan LOYAL !

Bahwa seperti yang banyak ditulis oleh pakar bisnis dan kepemimpinan mengatakan , pertumbuhan bisnis anda tergantung LEADERSHIP/ KEPEMIMPINAN anda ! apakah anda bisa memimpin dengan baik atau tidak, leadership kalau secara ringkas adalah tentang bagaimana membuat orang bergerak mengikuti arahan/atau perintah anda namun mereka melakukan dengan suka rela tanpa merasa terpaksa. Leadership adalah tentang bagaimana karyawan anda merasa respek terhada anda tanpa anda harus paksa, secara bahasa mudah leader atau pemimpin itu harus bisa ngemong atau mengasuh. Ada banyak contoh praktek atau aplikasi leadership dalam usaha yang mudah, contohnya saya pernah memberikan konseling cara membuat karyawan yang bekerja merasa nyaman, dibutuhkan dan dihormati, ketika sebagai atasan mengucapkan Terima kasih karena telah bekerja dengan baik , sambil berjabat tangan atau merangkul . 

Karyawan akan berpikir atasannya baik dan bisa menghargai karyawan dan tidak menganggap karyawan itu manusia rendah. Akan panjang sekali kalau menuliskan penyebab kebangkrutan usaha dari kacamata leadership, anda saya sarankan belajar tentang leadership baik dengan membaca buku, inet atau ikut pelatihan leadership, semoga next saya bisa tulis khusus tentang leadership dan contoh contoh prakteknya dalam dunia usaha.

Bersambung di berikutnya tentang penyebab kebangkrutan usaha dan cara mengantisipasinya