Hijrah dari mengandalkan riba

Judul yang saya buat " hijrah dari mengandalkan riba". Adalah karena untuk saling mengingatkan kepada para pengusaha muslim yang saat ini masih menjadikan riba sebagai modal utama dalam menjalankan usaha atau bisnis.

Kalau belum mengalami sendiri dan membuat riset atau penelitian tentang dampak riba dalam bisnis, mungkin masih ragu atau bertanya apa iya sih gara-gara riba, bisnis/usaha atau perusahaan bisa bermasalah bahkan hancur dan berdampak besar ke keluarga karena hilangnya keberkahan.

Dan jika modal riba itu memang terbukti satu-satunya cara dalam membuat bisnis/perusahaan anda bisa tambah berkembang atau tambah maju tambah sukses maka seharusnya tidak ada kredit macet, bahkan perusahaan besar sekalipun tumbang karena riba.

Biasanya muncul pertanyaan kalau tidak menggunakan riba, darimana dong bisa dapat modal untuk membuat perusahaan tambah besar. Pertanyaan ini lumrah jika di tanyakan karena belum mengetahui arti tentang apa itu business value dan apa itu modal dan darimana saja bisa mendapatkan modal tanpa bank riba.

Jika anda mau meluangkan waktu dan bersungguh-sungguh mencari, maka cobalah telusuri teman/relasi yang sudah berbisnis lebih lama daripada anda, cek jika menggunakan riba maka Pasti banyak Masalah dalam bisnisnya.

Di Al Qur'an surah Al Baqarah Allah sudah mengumumkan perang terhadap pelaku riba‎, juga tercantum dalam hadis shahih ancaman dan dosa pelaku riba‎.

Hijrahlah....

Coba telusuri niat awal anda berbisnis atau mendirikan perusahaan untuk apa? Apakah untuk memperkaya diri dan keluarga ? Sedangkan mau tidak mau dan sudah pasti, anda pasti mati dan diukur didalam tanah, dan semua kekayaan anda akan anda tinggalkan. Lalu anda akan dimintain pertanggungjawaban jawaban oleh sang raja sejati 

Allah SWT.

Jika anda berbisnis adalah niat karena ibadah kepada Allah dan meniatkan bisnis untuk kemaslatan umat dan untuk ladang ibadah maka tidak usah khawatir akan pertolongan Allah.

Teringat hadis yang berbunyi

"Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Dan setiap orang akan mendapatkan apa yang ia nyatakan. Siapa yang Hijrah karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya untuk Allah dan Rasul-Nya. Siapa yang hijrahnya karena mencari dunia atau karena wanita yang dinikahinya, maka hijrahnya kepada yang ia tuju." (HR.Bukhari dan Muslim).

Dikirim dari ponsel cerdas BlackBerry 10 saya dengan jaringan Indosat.