Agar bisnis kuliner terhindar dari bangkrut dan hutang riba

Agar bisnis kuliner terhindar dari bangkrut dan hutang riba

Alhamdulillah hari ini saat saya  menuliska artikel ini adalah tanggal 25 september 2018 tepat , 1 (satu) tahun ketika saya di minta membantu mendampingi pengusaha yang akan buka usaha kuliner bakso dan mie ayam di kota malang. Dimana kisahnya cukup menarik dan seru ketika mulai mengawali setup pembangunan sistem,menejemen dan strategi bisnis bakso dan mie ayam ini agar bisnis kuliner ini bisa melewati tahun pertama dengan pertumbuhan yang bagus. 

Karena sudah banyak di ketahui kota lain dan kota malang khususnya bisnis kuliner ini sangat kompetitif terutama bakso, mie, pangsit dan ayam. Dan banyak bisnis kuliner mulai bakso, mie, ayam geprek dan lain lain yang tutup kurang dari 12 bulan bahkan kurang dari 6 bulan sudah tutup!.

Banyak yang membuka usaha kuliner di kota malang namun tidak bertahan lama hingga 12 bulan ataupun kalau bertahan maka menggunakan hutang bahkan riba. Akhirnya tutup dan menyisakan hutang bunga (riba).

Ketika saya bertemu pasangan pengusaha ini satu tahun lalu cukup seru dimana beliau sebelumnya juga punya dan berakhir tutup dan beliau mengatakan tidak ingin terulang lagi dan tutup akhirnya, maka beliau mencari informasi di google seputar konsultan bisnis untuk membantu membangun bisnis kuliner dari NOL (besar), ketika saya tanyakan alasan membangun usaha kuliner adalah karena ingin mencoba bisnis kuliner dan yang cukup seru adalah beliau berdua ini belum pernah sama sekali membangun bisnis kuliner dan justru meminta pendampingan saya untuk membangun bisnis kuliner yang memang sangat rentan terhadap persaingan. 

Seru kan , tidak punya pengalaman bisnis kuliner dan sudah membeli rombon bakso, mie ayam , bakso bakar dan sewa tempat dan itu di daerah yang sangat kompetitif terhadap bisnis kuliner dimana banyak sekali penjual bakso,mi ayam di sekitar sana.

Saat itu saya sampaikan kepada beliau bahwa saya selain menggunakan pendekatan keilimuan dunia maka saya minta waktu untuk istikharah terkait ikhtiar agar kuliner bakso , bakso bakar dan mie ayam ini bisa tumbuh dan melewati fase tahun pertama dengan pertumbuhan yang bagus. 

Alhamdulillah setelah mendapatkan istikharah mulai saya merancang strategi bisnis dan membangun menejemen secara bertahap agar bisnis kuliner bakso dan mie ayam ini bisa tumbuh sehat dan kuat, maka pada hari ini ketika melihat laporan progress dan pencapaian penjualan saya sangat terharu di mana untuk selevel kelas segmen menengah kebawah dan ada di daerah yang sangat kompetitif banyak penjual bakso dan mie ayam namun warung bakso dan mie ayam yang saya setup dari nol ini tumbuh signifikan dan saya fokus tanpa hutang riba dan itu terus bertumbuh dengan penjualan yang semakin tumbuh signifikan di tengah kompetisi bisnis kuliner bakso dan mie ayam di kota malang, rahasianya selain saya membangun dan merancang strategi bisnis saya juga menerapkan ikhtiar langit dan bumi, disini peran strategi bisnis dan spiritual ikut melengkapi. 

Alhamdulillah kehadirat Allah SWT , tugas yang tidak ringan ketika membantu membenahi bisnis yang terlilit hutang dan membangun bisnis dari nol agar tumbuh sehat kuat dan tanpa hutang riba. 

Karena bisnis bukan untuk bikin hidup stress dan jadi banyak hutang numpuk.